Sebelas Wanita Ini Diperkosa Secara Brutal

CLEVELAND. Delapan dari 11 mayat perempuan ditemukan di rumah Anthony Sowell, 50, seorang maniak seks. Jenazah perempuan ini dalam kondisi memelas.

Mereka ditemukan dalam keadaan telanjang, pada kelaminnya diduga mengalami perlakukan seksual luar biasa sadis, sebelum dibunuh, demikian laporan dari pihak otopsi.

Menurut laporan Kantor penyidik Cuyahoga, Kamis (1/4/2010) terungkap wanita yang ditemukan di rumah Anthony Sowell di Cleveland, tahun lalu dibunuh dengan ikat pinggang, kabel, disetrum, diikat dan dipukuli dengan tali anyaman tas.

Banyak ditemukan bekas luka di sekitar leher mereka. Tiga dari para wanita itu diikat pergelangan tangannya.

Dua yang diikat pergelangan tangan dan kaki. Satu korban telanjang bulat dan empat orang telanjang dari pinggang ke bawah.

"Dua wanita dilaporkan dalam keadaan sekarat, luka di tubuh mereka membusuk," kata Dr Frank Miller, penyidik setempat.

Otopsi terhadap korban ke sebelas tidak jadi dilakukan, karena hanya kepalanya yang tersisa. "Beberapa korban mungkin tewas setelah dicekik dengan tangan," kata Miller.

Dalam persidangan, Sowell mengaku telah membunuh para wanita tersebut dan mengubur di sekitar rumahnya di wilayah miskin dan kumuh.

Modus operandi yang digunakan Sowell untuk memikat para wanita ini dengan menawarkan narkoba dan alkohol.

Lima perempuan ditemukan selamat, selain itu polisi juga menemukan dua mayat dan menyelidiki laporan seorang perempuan yang selama dan mengalami perkosaan brutal di rumah itu.

Pihak penyelidik mengatakan ingin membuktikan secara ilmiah tindak perkosaan biadap yang dilakukan Sowell. "Kami berharap Sowell bertanggung jawab atas semua kejahatan keji itu," kata Ryan Miday, juru bicara Kejaksaan tentang hasil otopsi.

Banyak wanita yang dilaporkan hilang beberapa minggu atau bulan yang lalu ditemukan di rumah Sowell, yang memiliki catatan kriminal panjang ini.

Pihak keluarga korban percaya, polisi akan menangani kasus ini secara serius. Kamis ini, jaksa penuntut kembali membawa 10 dakwaan terhadap Sowell.

Mereka menuduhnya Sowell telah menyerang seorang wanita di rumahnya pada bulan September 2008.

Wanita itu mengatakan kepada pihak berwenang Sowell telah menyekapnya, memperkosa, memaksa wanita tersebut berhubungan seksual dengan tidak patut. [kompas]

Read more: http://www.detikpos.net